Konotasi

Apa itu Konotasi:

Konotasi adalah makna yang diberikan pada kata atau ungkapan dari konteksnya. Ini adalah bahasa kiasan, gaya berbicara atau menulis yang dieksploitasi secara puitis dan juga informal.

Pelajari lebih lanjut tentang arti bahasa kiasan.

Ketika dikatakan, misalnya, bahwa "Pedro adalah empat oleh Paula, " dipahami bahwa Pedro jatuh cinta pada Paula, dan tidak secara harfiah diposisikan sebagai binatang berkaki empat, sebagaimana makna denotatif artinya. Artinya, konotasi "menjadi empat" adalah jatuh cinta.

Bahasa konotatif digunakan untuk memperluas arti kata atau ungkapan. Conquete juga memberikan makna baru, yang meninggalkan bahasa formal dan memungkinkan lebih banyak pemahaman bahasa. Banyak gaul dan meme menggunakan konotasi.

Di antara sinonim untuk konotasi kita memiliki arti kata, makna, simbolik, alegoris, konsep, implikasi. Dan juga ekspresi rasa figuratif dan akal abstrak.

Ketika konotasi suatu kata memiliki makna negatif dikatakan bahwa konotasi tersebut memiliki konotasi yang merendahkan, artinya maknanya mendepresiasi apa atau apa itu. Seperti kata lain dalam arti konotatif, konotasi yang merendahkan akan tergantung pada konteksnya. Sebagai contoh, kata "kekasih" dalam arti harfiah adalah "kecil" dari pacar dan dapat dipahami dengan halus dan manis. Konotasinya dalam suatu diskusi dapat memiliki perasaan negatif, penghinaan dalam kaitannya dengan "pacarnya".

Konotasi positif terjadi ketika arti kata itu menyenangkan atau menguntungkan, itu membangkitkan perasaan yang baik tentang itu tergantung pada konteks yang digunakan. Kata yang sama dapat memiliki konotasi positif untuk satu kelompok orang, dan menjadi negatif atau netral bagi orang lain.

Konotasi politik yang disebut terjadi ketika sikap tertentu dari satu atau kelompok dipahami dari kemungkinan penggunaan politik, seolah-olah ada keuntungan pemilu atau kepentingan pemerintah dalam tindakan. Artinya, ia memiliki signifikansi politik dan strategis.

Konotasi dan Denotasi

Perbedaan dari konotasi ke denotasi adalah makna kata tersebut. Konotasi memiliki makna kiasan, itu yang dimaksud dari suatu konteks. Sementara denotasi adalah makna literal, makna yang ada dalam kamus.

Salah satu trik yang digunakan untuk mengingat perbedaan keduanya adalah dengan menggunakan huruf pertama dari kata-kata dan artinya:

C onotasi adalah C ontext

D enotasi adalah apa yang ada dalam Kamus

Contoh Konotasi dan Denotasi

Konotasi: "Dia terlihat dingin."

Dingin di sini berarti bahwa tatapan melewati dingin, keseriusan tanpa perasaan.

Denotasi: "Di ruangan itu sangat dingin."

Dingin di sini dalam arti harafiah, cuaca dingin.