Defisit

Apa itu Defisit:

Defisit atau defisit berarti apa yang hilang untuk mengisi jumlah numerik, perbedaan antara nilai yang diharapkan dan nilai yang sebenarnya diperoleh.

Dalam perekonomian, apa yang disebut defisit anggaran (defisit anggaran ) berarti bahwa ekspektasi nilai pengeluaran akan lebih tinggi daripada pendapatan yang tersedia.

Singkatnya, ketika anggaran tahunan suatu negara ditetapkan memiliki defisit, itu berarti bahwa setelah membayar semua hutang dan pengeluaran negara, tidak akan ada uang yang tersisa, tetapi negara akan menciptakan lebih banyak hutang.

Dari skenario ini, apa yang disebut defisit publik (atau defisit pemerintah) dibuat, ketika keadaan suatu negara saat ini ditandai dengan adanya pengeluaran yang lebih tinggi dari nilai pendapatan publik yang dikumpulkan di negara tersebut.

Juga di bidang ekonomi, kebalikan dari defisit adalah surplus, yang mewakili skenario di mana nilai-nilai pendapatan lebih tinggi daripada biaya. Dengan demikian, perbedaan utama antara defisit dan surplus adalah bahwa yang pertama mewakili aspek negatif bagi perekonomian, karena terdiri dari adanya pengeluaran dan hutang yang lebih besar daripada "keuntungan", dan yang kedua adalah poin positif, karena itu berarti bahwa ada lebih banyak pengumpulan pendapatan daripada pembayaran hutang atau pengeluaran.

Lihat juga: arti surplus.

Attention Deficit Disorder (ADHD)

Juga dikenal sebagai Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) atau Attention Deficit Disorder (ADHD), ini adalah kondisi neurobiologis yang ditandai dengan kurangnya perhatian, konsentrasi, impulsif dan kegelisahan pemakainya.

Defisit Perhatian dapat membawa banyak masalah dalam kehidupan individu, seperti kesulitan mempertahankan hasil yang baik di sekolah atau di tempat kerja, serta berkontribusi terhadap rendahnya harga diri dan hubungan sosial yang bermasalah.

Defisit Perhatian cenderung muncul bahkan di masa kanak-kanak dan melewati seluruh kehidupan orang tersebut. Gangguan ini tidak ada obatnya, tetapi dengan perawatan yang tepat orang tersebut dapat memiliki kualitas hidup yang sangat memuaskan.

Gejala ADHD lainnya mungkin termasuk: ketidakmampuan belajar, defisit kognisi (pelupa atau kurang perhatian), kecemasan, kemarahan, agresi, hiperaktif, gelisah, lekas marah, dan depresi.

Perawatan Defisit Perhatian harus terus-menerus disertai oleh seorang profesional yang memenuhi syarat, seperti seorang psikolog, psikiater atau ahli saraf. Pemberian obat stimulan dan teknik psikoterapi adalah pilihan pengobatan yang paling umum untuk orang dengan ADHD.

Di antara kemungkinan penyebab yang menyebabkan Defisit Perhatian, beberapa yang paling diterima adalah: faktor keturunan (penularan materi genetik); dan zat-zat yang dikonsumsi selama kehamilan (seperti nikotin dan alkohol, yang dapat menyebabkan malformasi pada neurotransmiter otak frontal bayi).

Defisit kognitif

Ini terdiri dari serangkaian perubahan dalam kemampuan individu untuk menyerap, memproses, menghafal dan mengirimkan informasi, menyebabkan mereka secara langsung mempengaruhi beberapa fungsi mental dasar seperti penalaran, bahasa, pembelajaran, persepsi, dan sebagainya.

Dengan demikian, orang dengan defisit kognitif mengalami kesulitan berkonsentrasi, memahami dan bernalar. Dengan cara ini, individu membutuhkan pemantauan sistematis dan berkala untuk dapat mengembangkan kapasitas mentalnya secara maksimal.

Sinonim untuk déficit

  • Kekurangan;
  • Kurang;
  • Kekurangan;
  • Ketidakjelasan;
  • Tidak ada;
  • Perampasan;
  • Kekurangan;
  • Belah ketupat;
  • Perbedaan;
  • Saldo negatif.