Sosiologi

Apa itu Sosiologi:

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara orang - orang yang berasal dari suatu komunitas atau berbagai kelompok yang membentuk masyarakat.

Ini adalah ilmu yang termasuk dalam kelompok ilmu sosial dan manusia. Objek studi sosiologi meliputi analisis fenomena interaksi antara individu, bentuk-bentuk internal struktur (strata sosial, mobilitas sosial, nilai-nilai, institusi, norma, hukum), konflik dan bentuk dihasilkan melalui hubungan sosial.

Sosiologi mempelajari hubungan formalitas yang ada dalam kehidupan dan dalam masyarakat. Karena relatif terhadap fakta dan kenyataan, ia tidak menentukan aturan negara sosial dan kekhasan perilaku manusia, karena ini adalah tujuan dari filsafat dan etika sosial. Kata "sosiologi" diciptakan oleh A. Comte, tetapi konsepnya muncul melalui pemikiran sosial dan filosofis Pencerahan (misalnya dalam Montesquieu dan Hobbes) dan idealisme Jerman (misalnya Hegel).

Sosiologi meliputi beberapa bidang, termasuk sosiologi masyarakat, sosiologi ekonomi, sosiologi keuangan, sosiologi politik, sosiologi hukum, sosiologi perburuhan, sosiologi keluarga, dan sebagainya.

Melalui penelitian tentang fenomena yang diulang dalam interaksi sosial, sosiolog mengamati pola umum untuk merumuskan teori tentang fakta sosial. Metode studi sosiologi melibatkan teknik kualitatif (deskripsi terperinci tentang situasi dan perilaku) dan teknik kuantitatif (analisis statistik).

Munculnya Sosiologi

Sosiologi muncul pada abad ke delapan belas sebagai disiplin studi tentang konsekuensi dari dua peristiwa besar, Revolusi Industri dan Revolusi Perancis, yang menyebabkan perubahan ekonomi, politik dan budaya yang mendalam dalam masyarakat pada periode itu.

Istilah sosiologi pertama kali digunakan dengan filsuf Perancis Auguste Comte dalam kuliah filsafat positif pada tahun 1838, dalam upaya untuk menyatukan studi yang berkaitan dengan Manusia, seperti Sejarah, Psikologi dan Ekonomi. Arus sosiologis positif-fungsionalis, yang didirikan oleh Comte, kemudian dikembangkan oleh Emile Durkheim.

Arus sosiologis penting lainnya diprakarsai oleh Karl Marx dan Max Weber.

Sosiologi pendidikan

Sosiologi pendidikan dipandang sebagai bidang sosiologi, yang tujuannya adalah untuk mempelajari interaksi antara sekolah (yang dilihat sebagai unsur sosialisasi) dan masyarakat tempat memasukkannya. Selain itu, ia juga merenungkan sekolah sebagai organisasi dan lembaga sosial.

Sosiologi kerja

Sosiologi kerja mempelajari fenomena sosial yang terjadi di dunia kerja. Selain itu, sosiologi pekerjaan mempelajari organisasi dan evolusi di bidang pekerjaan dan pengaruh sosialnya dari fenomena ini.

Sosiologi hukum

Sosiologi hukum mengacu pada fenomena hukum atau hukum dalam masyarakat kita.

Lihat juga arti Ilmu Sosial.