Seng

Apa itu Zinc:

Seng adalah unsur kimia logam yang dalam keadaan murni berwarna biru-putih. Penggunaan utamanya adalah galvanisasi besi atau baja karena properti penting yaitu produksi film pelindung ketika bersentuhan dengan kelembaban, melindungi logam dari korosi. Ini juga digunakan dalam persiapan paduan, seperti kuningan dan perunggu, dan atap.

Seng ditemukan di Jerman pada tahun 1746 oleh ilmuwan Andreas Marggraf. Dalam Klasifikasi Unsur periodik memiliki simbol Zn dan milik kelompok 12, periode 4. Ia memiliki nomor atom 30 dan massa atom 65.409.

Dalam tubuh manusia, seng adalah elemen penting untuk berfungsinya tubuh, terutama oleh aksinya dalam sistem kekebalan tubuh dan dalam pertahanan tubuh terhadap virus, bakteri dan jamur.

Kekurangan zinc dalam diet dikaitkan dengan beberapa masalah seperti: rambut rontok, lesi kulit, kuku rapuh, diare, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, apatis, kelelahan dan depresi, pertumbuhan lambat, waktu penyembuhan yang lebih lama cedera, dll.

Telah terbukti bahwa seseorang yang tidak mengonsumsi seng dalam jumlah yang tepat lebih mungkin terserang penyakit.

Tubuh manusia tidak menghasilkan seng dan karenanya sangat penting untuk mengkonsumsi makanan yang merupakan sumber mineral ini. Beberapa makanan ini adalah: daging merah, kerang, unggas, kacang-kacangan, buncis, kacang polong, kacang-kacangan, almond, kacang-kacangan, sereal dll.