Hubungan Interpersonal

Apa itu Hubungan Interpersonal:

Hubungan interpersonal adalah konsep dalam lingkup sosiologi dan psikologi yang berarti hubungan antara dua orang atau lebih . Jenis hubungan ini ditandai oleh konteks di mana ia dimasukkan, dan dapat berupa konteks keluarga, sekolah, pekerjaan atau komunitas .

Hubungan interpersonal menyiratkan hubungan sosial, yaitu, seperangkat norma perilaku yang memandu interaksi antara anggota masyarakat. Konsep hubungan sosial, dari bidang sosiologi, dipelajari dan dikembangkan oleh Max Weber.

Isi dari hubungan interpersonal bisa multi-level dan melibatkan perasaan yang berbeda seperti cinta, kasih sayang, persahabatan, dll. Hubungan jenis ini juga dapat ditandai dengan karakteristik dan situasi seperti kompetensi, transaksi bisnis, permusuhan, dll. Suatu hubungan dapat ditentukan dan diubah sesuai dengan konflik interpersonal, yang timbul dari perbedaan antara dua atau lebih individu.

Di sisi lain, konsep hubungan intrapersonal berbeda tetapi tidak kalah pentingnya. Konsep ini mengacu pada kemampuan seseorang untuk berhubungan dengan perasaan dan emosi mereka sendiri dan sangat penting karena akan menentukan bagaimana setiap orang bertindak ketika dihadapkan dengan situasi sehari-hari. Untuk memiliki hubungan intrapersonal yang sehat, seseorang harus mempraktikkan bidang-bidang seperti penegasan diri, motivasi diri, penguasaan diri, dan pengetahuan diri.

Hubungan interpersonal di tempat kerja

Dalam konteks organisasi, hubungan interpersonal sangat penting. Hubungan interpersonal yang positif berkontribusi pada lingkungan yang baik dalam perusahaan, yang dapat menghasilkan peningkatan produktivitas. Di tempat kerja, hubungan yang sehat antara dua atau lebih orang ini tercapai ketika orang mengenal diri mereka sendiri, ketika mereka mampu menempatkan diri pada posisi orang lain (mereka menunjukkan empati), ketika mereka mengekspresikan pendapat mereka dengan jelas dan langsung tanpa menyinggung orang lain. (ketegasan), ramah dan memiliki rasa etika.

Sosiologi Amerika telah menangani secara intensif masalah-masalah yang berkaitan dengan hubungan manusia dan penerapannya dalam konteks kebijakan organisasi. Hubungan manusia ini dapat dikategorikan ke dalam industri (industri), tenaga kerja (di tempat kerja) dan hubungan masyarakat perusahaan dengan pemangku kepentingan eksternal). Elton Mayo dan Fritz Jules Roethlisberger adalah dua nama yang paling tulus dalam studi teori hubungan manusia.